Tifa at-Taqiya ...

Write your dream on the paper with a pencil hope, and let Allah erases some part to change with great story..

Minggu, 07 Juli 2013

Happy Ramadhan


Alhamdulillah.. Ramadhan didepan mata. Bahkan kalo kamu baca ini, mungkin udah Ramadhan. Bagi yang kaangen dengan obral pahalanya, pastinya bakal seneng banget bisa ketemu ramadhan tahun ini. Tapi bagi orang yang 'Doyanan' alias gak bisa nahan nafsu.. pasti males banget.


Dengan banyaknya, media yang muncul pasti kita semua udah tahu betapa BERHARGANYA bulan Ramadhan bulan ini. Namun, untuk kali ini mungkin aku cuma mau share dari sisi lainnya aja.

Betapa banyaknya orang didunia ini yang berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik dalam ibadahnya, dalam persembahan pada Rabb nya . Sayangnya banyak juga orang yang tanpa sadar melewatkan sebuah amal besar yang telah dijanjikan pahala olehnya. Perlu kita ketahui bulan ramadhan merupakan bulan perjuangan yang telah menorehkan sejarah taklukknya negeri-negeri kafir ditangan kaum muslim.

Ini menunjukan bahwa, bulan ramadhan bukan sekedar bulan untuk meningkatkan ibadah Mahdhah kita, tapi juga sebuah  bulan yang kita jadikan sebagai titik tolak perjuangan kita yang lebih baik lagi. Jangan sampai ibadah kita terhadap Allah memiliki kualitas yang baik, namun perjuangan dijalan dakwah ini justru menurun.
Apkah kita bangga mendapat pahala sedang kita membiarkan manusia yang hendak jatuh ke jurang neraka. Logikanya , apakah kita nyaman meminum susu dan madu ditengah manusia yang mati kelaparan ? tentu tidak. Bukankan dalam Ramadhan amalan kita dilipat gandakan, serta amalan sunah disamakan layaknya amalan fardhu.



Oleh karena itu sudah sepatutnya kita, mempersiapkan sebaik mungkin agar Ramadhan kali ini bisa dilewati dengan baik. Umur , masalah hidup, ekonomi  bukan menjadi alasan kita untuk tidak menjadi muslim yang baik.So, disini mungkin aku mencoba untuk share, dan untuk aku kedepan juga semoga menjadi pribadi yang lebih baik ^^.

1. Kokohkan Azzam

Yup, mau gak mau kita harus mengokohkan Azzam kita terlebih dahulu. Sebab, berhasilnya satu cita-cita dan mimpi tergantung seberapa kuatnya tekad yang kita tanamkan .Setelah berusaha biarlah Allah yang menjalankan perannya.

Allah SWT berfirman :

“Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, Maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.” (TQS. Ali Imran [3] : 159)

2. Luruskan Niat

Menurut aku, ini yang paling berat. Sebab, ikhlas merupakan kunci diterima atau tidaknya amal Ibadah kita dihadapan Allah SWT. Sayangkan udah capek-capek baca Al-Qur'an semaleman, tapi gak diterima Allah. Or, udah capek-capek ngisi peangajian ampe berbusa tapi gak diterima. Atau udah capek -capek nulis artikel di blog, tapi amalnya gak diterima Allah SWT.  Ini ayat yang paling aku suka.

Allah SWT berfirman :
“Katakanlah: Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Rabb seluruh alam.” (QS. Al Anaam: 162)


3. Rancang Aktifitas

Kayaknya ini nih, yang palig males. Buat orang yang gak termanage, " biarkan air mengalir" kayaknya menjadi semboyang hidupnya. Akhirnya Ramadhan pun dijalani seadanya tanpa ada target dan jadwal yang termanage dengan baik. Padahal sayang banget, kalo kelewatan. Buatlah rancangan aktifitas kita yang akan kita lakukan pada saat Ramadhan. Sebab, di bulan Ramadhan ghirah umat islam setidaknya sedang naik, oleh karena itu kita sebagai pengemban dakwah harus memanfaatkan hal ini . dan membuat bagaimana racanagn aktifitas ibadah mahdhah kita dan dakwah kita. Sehingga gak da yang namanya ketimpangan.

4. Gali Tsaqofah Islam

Bagi seorang pengemban dakwah . Hal yang satu ini merupakan hal yang penting. Sebab, tsaqofah islam merupakan pelurunya kaum muslimin dalam menjatuhkan pemikiran barat. Bagaimana mungkin ia disebut pengemban dakwah, tapi tak kenal dengan agamanya sendiri. Bagaimana mungkin ia menyeru pada kebaikan tpi ketika ditanya tentang Islam ia malah menggelengkan kepala ?. Sekali lagi, ' mumpung pahalanya dilipat gandakan' . Apa salahnya membaca buku-buku yang bermanfaat apalagi demi dakwah. Dari pada tidur ? emang sih tidur juga pahala, tapi tidur gak berefek signifikan untuk masa depan kita, bener gak ?. So, let's upgarde our self!

5. Kencangkan Dakwah

Kesempatan langka ini harus kita manfaatkan dengan baik. Sebab. belum tentu tahun depan kita bisa ketemu lagi. selagi ada obral pahala raih pahala sebanyak -banyaknya dengan dakwah. Sebab, kebaikan yang didapatkan lewat dakwah bisa berlipat-lipat selama orang tersebut mengamalkannya. dan pastinya , kita pasti miris kalo ramadhan ini sukses dilewati ditengah kondisi kaum muslimin yang bergejolak sperti ini. Kalo kita diem aja namanya SETAN BISU. Dan jadilah salah satu tentara Allah yang akan menjadikan Ramadhan kali ini ramadhan terakhir tanpa Khilafah.. ^^

6. Taqarrub Ilallahan

Nah, ini nih yang paling penting dan gak boleh terlupa. Kalo kta udah mengerjakan hal2 yang diatas tapi yang ini enggak ? yaah sedih bnget. Justru sbetuulnya inilah intinya Ramadhan. Bagaimna kita meninggkatkan ketaatan, mensucikan diri, serta mendekatkan diri kita kepada Allah.  Di bulan Ramadhan ini Allah sudah menyiapkan Obral Gila Pahala buat para hambanya. Apalagi ada momentum Lailatul Qadr yang murah abisz.. sayang kalo dilewatkan. Sekecil apapun usahakan kita melakukan kebaikan, meski cuma senyum or beresin rumah buat ortu. Sebab, pahalanya dilipatgandakan..

So, sudah saatnya buat kita menyadari betapa berharganya bulan yang Rare banget ini. Jangan sampai karena kesibukan kita mengurusi urusan dunia ataupun kelalainan kita, obral pahala yang begitu luasnya kita lewatkan sia-sia.. Happy Ramadhan .. semoga bermanfaat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar